Sering Merasa Sembelit dan Nyeri Perut, Christine Tak Mau Periksa, Tapi Dokter Pingsan setelah Temukan Benda Ini


Jika kamu memiliki gejala seperti wanita ini, segera berkonsultasi lah dengan dokter.
Kalian tentu tidak ingin menyesal suatu saat nanti bukan?
Kapan pun kamu merasakan atau melihat sesuatu yang aneh dan tidak biasa di tubuh, ada baiknya segera melakukan check up.
Namun kemajuan teknologi dan tersedianya banyak informasi di internet, orang lantas memutuskan hal lain.
Mereka lebih memilih cari informasi tetang gejala yang dia derita dan mengobatinya sendiri.
Memang cara ini bisa lebih menghemat uang.
Tapi akankah kamu menghemat uang demi kesehatanmu sendiri? Sebaiknya tidak.
Contohlah peristiwa yang dialami oleh wanita muda yang diberitakan oleh Viral4Real ini.
Pengguna Facebook Christine Ching menderita sembelit, sakit punggung bagian bawah, dan sakit perut.
Namun Christine memutuskan untuk mengabaikannya.
"April 2015, saya mulai mengalami sembelit, sakit di perut dan nyeri punggung bawah. Aku hanya membiarkannya..aku takut check up" tulis Christine pada postingan 19 Mei 2017.
Beberapa hari kemudian perutnya mulai membengkak dan tidak pada proporsi yang wajar.
Teman dan keluarga mendesaknya untuk melakukan pemeriksaan yang akhirnya dia lakukan.
Dia berkonsultasi dengan seorang internis.
Lalu Christine diminta ke OB-gyne setelah melihat bagaimana perutnya membengkak.
Segera setelah memeriksa Christine, dokter tersebut mengklaim bahwa dia telah merasakan 'benjolan' di perutnya.
Dokter kemudian menyuruhnya untuk menjalani serangkaian tes seperti CT scan, ultra sound, tes darah, dan masih banyak lagi.
Selama tes ultra sound, Christine divonis bahwa dia memang menderita tumor berukuran besar 19cm.
Setelah melihat hasilnya dokter membaca dan mengatakan bahwa Christine perlu menjalani operasi sesegera mungkin.
Dokter juga menambahkan bahwa ada kemungkinan 50 persen tumor tersebut ganas.
"Setelah hari itu. Semuanya berubah. Saya mengundurkan diri dari pekerjaan untuk fokus pada kesehatan saya," kata Christine.
"Saya perlu untuk mengangkat tumor dan biopsi untuk menentukan apakah ganas atau jinak," tambahnya.
Beberapa minggu kemudian, Ching dioperasi.
Ovarium kiri, tuba fallopi, beberapa kelenjar getah bening, omentum dan tumornya, semuanya diekstraksi dan dikeluarkan dari tubuhnya.
Namun, segala sesuatunya tidak berakhir di situ.
Tumor itu ganas, dan memiliki jenis kanker yang agresif.
"Saya didiagnosis menderita kanker ovarium pada usia 22 tahun" kata Christine.
Christine harus menjalani 4 siklus kemoterapi, yang tidak mudah.
Di mana biaya nya juga mahal dengan rasa sakit yang luar biasa dari pengobatan tersebut.
"Aku punya 4 siklus kemoterapi. (Juli 2015 - November 2015)..saya tahu orang-orang dengan efek samping dari kemoterapi," kata Christine.
Hari ini, dia berharap ceritanya akan sampai pada wanita lainnya.
Christine mendesak untuk melakukan pemeriksaan rutin, dan semoga menghindari pengalaman yang mengancam jiwanya tersebut.
"Untuk semua gadis di luar sana,,silakan silakan silakan..itu sangat penting untuk melakukan general check up setidaknya setiap 6 bulan," ujar Christine.
"Bahkan jika kamu merasa bahwa sehat dan kuat..Kesehatan adalah Kekayaan orang."
"Jangan meniru saya..saya tahu bahwa ada sesuatu yang salah dengan tubuh saya tapi saya terus berpikir bahwa aku OK dan sehat, sehingga saya tidak langsung check up. Wanita dengarkan tubuh Anda. Temui dokter Anda!" kata Christine.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Sering Merasa Sembelit dan Nyeri Perut, Christine Tak Mau Periksa, Tapi Dokter Pingsan setelah Temukan Benda Ini"

Posting Komentar